KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

 Kesesuaian dengan visi, misi, sasaran dan tujuan

Sesuai Kepmendiknas No. 045/U/2002, kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan berdasarkan standar pendidikan tentang kemampuan dan sikap, materi dan pengalaman belajar, dan penilaian yang berbasis pada potensi dan kondisi peserta didik, digunakan oleh PS S1 Teknologi Pangan untuk menghasilkan lulusan yang sesuai dengan visi, misi, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan baik ditingkat Universitas maupun tingkat Fakultas. Sejak menerima mahasiswa baru  pada tahun 2005, kurikulum yang digunakan berdasarkan SK Mendiknas No. 232/U/2000 dan No. 045/U/2002 yang diarahkan pada kurikulum berbasis kompetensi (KBK). Dengan kurikulum ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, adaptatif dan antisipatif terhadap kemajuan teknologi.

 

Relevansi dengan tuntutan dan kebutuhan stakeholders

Kurikulum PS S1 TP diharapkan memiliki relevansi dengan tuntutan dan kebutuhan stakeholders. Salah satu indikator relevansi kurikulum dengan kebutuhan stakeholder adalah kesiapan lulusan untuk bekerja pada insitutusi terkait (Instansi Pemerintah, Industri, Pangan, Lembaga Penelitian, Perguruan Tinggi, dan sebagainya), serta pendidikan kewirausahaan untuk memberi bekal mahasiswa setelah lulus sesuai dengan ilmu dan praktek yang telah dipelajari. Namun demikian, adanya perubahan dan kemajuan teknologi serta tuntutan pengguna calon lulusan, PS S1 TP dijadwalkan melakukan peninjauan kurikulum secara berkala yakni setiap 3 tahun sekali. Peninjauan  kurikulum dilakukan terhadap isi mata kuliah (Satuan Acara Perkuliahan) maupun desain kurikulum secara keseluruhan. Penyempurnaan kurikulum yang dilakukan dalam mekanisme internal yaitu diskusi dan lokakarya kurikulum di tingkat program studi dan universitas. Selain itu, PS S1 TP selalu mengikuti perkembangan kurikulum di Perguruan Tinggi lain melalui browsing internet, dengan tujuan memperoleh informasi yang dapat dijadikan masukan untuk menyempurnakan kurikulum yang ada.

 

Struktur dan isi kurikulum (keluasan, kedalaman, koherensi, penataan/ organisasi)

Struktur kurikulum PS S1 TP berbasis kompetensi terdiri dari total 146 SKS dengan  matakuliah pilihan yang telah ditetapkan. Hal ini dikarenakan jumlah dan kompetensi dosen masih dirasa kurang, juga jumlah mahasiswa yang masih terbatas. Berikut ini diperlihatkan rincian jumlah matakuliah dan SKS untuk setiap pengelompokan matakuliah MPK, MKK, MKB, MPB dan MBB :

  1. Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Terdiri dari semula 10 SKS sebanyak 5 matakuliah (termasuk Pendidikan Agama) kemudian ditambah lagi 4 SKS untuk matakuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) yang semula 0 SKS. Penambahan ini mengacu pada hasil Rapat Pimpinan UNIMUS bersama dengan Tim AIK. Total seluruhnya untuk kelompok MPK sebanyak 14 SKS dengan 8 matakuliah.
  2. Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu. MKK sebanyak 33 SKS yang terdiri dari 15 matakuliah.
  3. Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB), adalah bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk menghasilkan keahlian lulusan yang diperlukan dalam bekerja berdasarkan ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. MKB sebanyak 52 SKS yang terdiri dari 21 matakuliah.
  4. Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB), adalah bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan lulusan dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. MPB sebanyak 26 SKS yang terdiri dari 9 matakuliah.
  5. Matakuliah Perilaku Berkarya Pilihan (MPBP) adalah bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan lulusan dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. Dalam pelaksanaannya, karena keterbatasan dosen dan jumlah mahasiswa, MPBP ini telah ditentukan, yaitu sebanyak 17 SKS yang terdiri dari 8 matakuliah.
  6. Matakuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB), adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya. MBB sebanyak 4 SKS dari 1 matakuliah yaitu KKN

 

Kompetensi dan etika lulusan yang diharapkan

Kurikulum yang dirancang dimaksudkan untuk dapat menghasilkan lulusan dengan kompetensi sebagai berikut :

  1. Lulusan memiliki kemampuan akademik dan dapat menerapkan, mengembangkan serta memperluas ilmu Teknologi Pangan secara profesional
  2. Lulusan mampu mengembangkan ilmu dan ketrampilannya untuk merancang usaha sendiri (wiraswasta) bila tersedia dukungan finansial yang cukup
  3. Lulusan mampu mengenali dan menemukan masalah yang berhubungan dengan keamanan pangan yang beredar di masyarakat dan mencoba menemukan solusinya
  4. Dengan tambahan sedikit ilmu tentang kelayakan usaha, lulusan mampu membangun usaha di bidang pangan.

 

Derajat integrasi materi pembelajaran (inter dan antar disiplin ilmu)

Penetapan kurikulum institusional didasarkan pada perkiraan akan kebutuhan pengetahuan yang harus dimiliki oleh seorang sarjana Teknologi Pangan di masyarakat. Informasi pengetahuan yang dibutuhkan oleh masyarakat didasarkan atas informasi yang didapat oleh para dosen ketika mengikuti pendidikan lanjutan, mengikuti kegiatan ilmiah (seminar, workshop dan sejenisnya).

 

Mata kuliah pilihan yang merujuk pada harapan/kebutuhan mahasiswa secara individual/kelompok

Matakuliah pada kurikulum PS S1 TP berupa matakuliah wajib dan pilihan yang aplikasinya telah ditetapkan. Kami belum menerapkan matakuliah pilihan secara murni, karena jumlah mahasiswa yang masih sangat terbatas serta jumlah dan kompetensi dosen masih kurang.

 

Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri : melanjutkan studi, mengembangkan pribadi, memperoleh pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai bidang studinya, mengembangkan ketrampilan yang dapat dialihkan, terorientasi ke arah karir, dan pemerolehan pekerjaan.

Sumber informasi antara lain seperti buku pedoman kurikulum (lengkap dengan SAP, GBPP dan silabi), hasil studi pelacakan, statuta, renstra, kebijakan pimpinan, peraturan perundang-undangan terkait serta browsing internet berguna bagi mahasiswa untuk :

  1. Melanjutkan studi. Peluang mahasiswa untuk mengembangkan diri seperti melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi (S-2) cukup besar. Hal ini didukung oleh matakuliah-matakuliah dasar dan aplikasi (MKK dan MKB) yang kandungannya memenuhi persyaratan untuk mengikuti studi lanjut ke jenjang pendidikan S2.
  2. Pengembangkan Pribadi. Upaya untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa dilakukan melalui mata kuliah pendidikan Agama, Pancasila, untuk menciptakan pribadi yang berwawasan global, bermoral, dan bertanggung jawab, serta memiliki sikap mental yang baik dalam bekerja. Mata kuliah-mata kuliah tersebut tercantum dalam kurikulum dan dapat memberikan pengetahuan dasar yang dapat dikembangkan.
  3. Memperoleh Pengetahuan dan Materi Khusus sesuai Bidang Studinya. Kurikulum PS S1 TP telah disusun berdasarkan hasil kajian yang dibutuhkan oleh pasar kerja. Dengan demikian peluang mahasiswa untuk memperoleh pengetahuan sesuai dengan bidang studinya dan sesuai dengan kebutuhan di lapangan  tersebut telah dipertimbangkan secara matang. Selain itu, mereka mendapatkan mata kuliah yang menjadi ciri khas UNIMUS yaitu Al-Islam dan Kemuhammadiyahan yang di berikan pada semester II s/d semester IV.
  4. Mengembangkan Ketrampilan yang dapat dialihkan (transferable skills). Ketrampilan yang dapat dialihkan berupa matakuliah di bidang Pengolahan Pangan, Praktikum Pengolahan Pangan, Pengetahuan Bahan Makanan, Pengawasan Mutu Makanan, dan Penilaian dengan Indra. Matakuliah-matakuliah diatas bersifat aplikatif. Mata Kuliah yang tidak kalah penting yang sangat mendukung mahasiswa dalam mengikuti perkembangan teknologi adalah pengetahuan komputer, kewirausahaan dan Bahasa Inggris. Dengan bekal tersebut mahasiswa diharapkan dapat meraih peluang yang besar untuk memproleh  pekerjaan.
  5. Terorientasikan ke arah karier dan pemerolehan pekerjaan.Kurikulum yang ada sangat memungkinkan setiap lulusan untuk memasuki lapangan kerja sesuai dengan bidang keahliannya.

Sebaran Mata Kuliah dapat diklik Daftar Mata Kuliah

The black and white doodle features a cartoon version of the renowned psychoanalyst sitting with a notepad and cheap sample essays pen, while disembodied hands hold a piece of paper containing a simple inkblot in front of the screen.

Leave a Reply